LET'S COME TO JESUS

Let’s come to Jesus

Markus 2:1-12

Oleh: Purnama Reinata Simanjuntak

Negara :

Yesus memberikan kasih-Nya dengan menerima setiap orang yang datang kepada-Nya tanpa memandang status mereka, mengampuni mereka yang percaya kepada-Nya dan Yesus berkuasa atas segalanya.

Pulau-Pulau :

1.      Yesus menerima dan mengampuni setiap orang ( 1-5)

2.      Yesus berkuasa atas manusia (6-12)

Pendahuluan

Teman-teman, anak muda zaman sekarang ketika mereka bosan atau sedang galau kebanyakan diantara mereka akan menghabiskan waktu untuk menghibur dirinya dengan cara pergi ke bioskop untuk nonton, pergi ke cafe untuk mereka nongkrong, pergi belanja khususnya kaum wanita, pergi makan sepuasnya, pergi jalan-jalan ketempat yang mungkin menurut mereka sesuai dengan perasaan hati mereka bahkan ada juga yang sampai masuk kedalam pergaulan bebas, seperti memakai obat penenang, pergi ke club malam, dan sampai ada juga yang ingin mengakhiri hidup karena dia merasa tidak berguna.

Teman-teman, selama kita hidup didunia ini pasti akan banyak tawaran keduniawian yang akan membuat kita menikmatinya. Cara-cara dunia menawarkan kenikmatan tersebutpun sangat beranekaragam dan bisa membuat kita tertipu karena keinginan dalam diri kita yang sangat besar menutupi pikiran kita untuk mempertimbangkannya kembali. Teman-teman apakah saat ini kita sedang berada didalam kenikmatan dunia atau kita sedang berlari menuju kenikmatan tersebut?

Teman-teman, pasti kita semua yang hadir saat ini sudah mengetahui kenikmatan-kenikmatan dunia tersebut, sebagai anak muda Kristen yang mengikuti setiap perkembangan teknologi dan gaya hidup yang semakin maju pasti kita sudah menikmati hal-hal tersebut. Tidak menjadi masalah ketika kita mengikuti setiap hal yang baru namun apa yang perlu kita perhatikan sebagai anak muda Kristen yaitu kita sadar apa yang harus kita lakukan dan kemana kita pergi khususnya saat suasana hidup, hati dan pikiran sedang kacau.

Dalam nats ini mengajarkan kita supaya ketika kamu kacau, hidupmu berantakan, hatimu tidak tenang, kamu merasa manusia yang tidak berguna dan kamu yang membutuhkan kasih, mari datang kepada Yesus, Yesus sangat mengasihi anak-anak-Nya bukan hanya sekedar kasih biasa namun ada tindakan Yesus untuk mengubah kehidupan setiap anak-anak-Nya.

Jika demikian, mengapa kamu harus datang kepada Yesus? Dalam markus 2:1-12 yang kita bahas akan menjelaskan mengapa kita harus datang kepada Yesus.

I.                   Yesus menerima dan mengampuni setiap orang (2:1-5)

Penjelasan

Dalam nats sebelumnya diceritakan bahwa Yesus dan beberapa muridnya sedang berada digalilea dan ada kesempatan waktu lagi Yesus datang ke kapernaum, sebelumnya Yesus sudah pernah ke kapernaum. Pada ayat yang pertama dikatakan “kemudian, sesudah lewat beberapa hari, waktu Yesus datang lagi ke Kapernaum, tersiarlah kabar, bahwa Ia ada di rumah”. Rumah yang dimaksud disini adalah rumah simon dan Andreas, dapat kita lihat pada pasal 1:29 didalam rumah Simon dan Andreas, Yesus menyembuhkan ibu mertua simon yang sedang sakit dan tersiarlah kabar tentang Yesus.

Ketika kedatangan Yesus kembali dirumah Simon dan Andreas maka tersiarlah kabar didaerah tersebut dan apa yang terjadi, mari kita lihat pada ayat 2 yaitu “maka datanglah orang-orang berkerumun sehingga tidak ada lagi tempat, bahkan dimuka pintu pun tidak,...” didalam bahasa aslinya (Yunani) ayat 2 dimulai dengan kata “kai eutheos” yang artinya dan tidak lama kemudian. Dengan demikian bahwa, sesaat Yesus tiba didalam rumah, maka banyak sekali orang yang datang sampai tidak ada lagi tempat kosong dirumah itu.

Coba kita pikirkan mengapa pada saat itu begitu banyak orang yang datang? Setiap orang yang datang kepada Yesus pasti memiliki banyak alasan dibelakangnya bahkan mungkin ada motivasi tertentu yang mendorongnya untuk bertemu dengan Yesus, pada situasi yang terjadi dalam ayat ini kita tidak mengetahui jelas apa alasan mereka memenuhi rumah tersebut. Banyak diantara mereka mungkin datang hanya untuk mencari kesembuhan dan mungkin hanya oleh rasa ingin tahu untuk melihat Yesus.

Tetapi kita perhatikan didalam ayat ini, sama sekali Yesus tidak menghalau mereka untuk bertemu dengan-Nya, Dia menerima setiap orang tanpa memandang status, jabatan, fisik ataupun kehebatan manusia. Teman-teman, jangan pandang diri mu rendah ketika kamu ingin datang kepada Yesus, Yesus bukan seorang yang membatasi diri ketika orang ingin datang kepada-Nya, bawa semua masalah mu, semua kekacauan hidup mu dan semua kuatirmu. Dia pasti menerima mu.

Dalam Matius 11:28 berkata “ Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu.” Yesus berkata semua bukan sebagian orang, bukan yang hebat saja, bukan yang kaya atau miskin tapi semua orang. Untuk itu, mengapa kita tidak berlari kepada Yesus ketika kamu dalam masalah dan ketika kamu dalam tekanan? Yesus sudah menawarkan diri-Nya untuk kita datang kepada Dia, supaya sebagai anak-anak Tuhan kita disadarkan bahwa bersama-Nya hidup kita bisa tenang, bukan berarti bebas dari masalah namun Yesus memberikan kekuatan didalam diri kita untuk melewati tekanan hidup.

            Dalam teks selanjutnya ketika Yesus sambil memberitakan Firman dalam bahasa aslinya “ton logon”, firman yang dimaksud adalah berita tentang kerajaan Allah karena Yesus adalah pelaksana misi kerajaan Allah. Lalu, ada 4 orang yang datang membawa teman yang sedang lumpuh diatas tilam, Yesus melihat iman dan tekad mereka datang kepada Yesus adalah hal yang sangat luarbiasa, segala cara mereka lakukan untuk datang kepada Yesus disamping mereka ingin mendapatkan kesembuhan.

            Lalu, apa yang dilakukan Yesus? Yesus mengampuni dosa anak muda tersebut. hal ini memperlihatkan Yesus melakukan tindakan diluar pikiran manusia yang hanya minta kesembuhan. Didalam perjanjian lama sampai kepada perjanjian baru diyakini bahwa sakit-penyakit yang diderita seseorang disebabkan oleh dosa. Bukan berarti Yesus tidak mau menyembuhkan, namun dalam ayat ini ingin menyampaikan pesan, pengampunan dosa dan keselamatan jiwa adalah yang paling utama.

            Dosa adalah penyebab terjadinya semua kepedihan dan penyakit kita. teman-teman ketika kamu selama ini malu datang kepada Yesus membawa masalah mu karena dosa yang membuat kamu merasa seperti manusia yang paling berdosa, tidak pantas dan tidak layak. Maka sekarang hapuskan segala pikiran yang mengintimidasi itu. sudah jelas ayat ini mengatakan “Hai anak Ku, dosamu sudah diampuni” dan perkataan ini berlaku untuk kamu yang datang dengan iman kepada-Nya.

Aplikasi

Teman-teman, saat ini ketika kamu penat, jenuh dan merasakan kebosanan hidup kemana kamu pergi? Khusunya kamu sebagai anak muda Kristen, apakah kamu mau sama dengan cara yang ditawarkan dunia? Point ini mengingatkan kita, Yesus menerima dan mengampuni setiap orang yang datang kepada-Nya. Mari kita sadari hal tersebut, saat kamu menyadari hal itu tidak ada lagi dipikiran rasa malu menghampiri Yesus, karena kamu tahu Dia Tuhan yang menerimamu dan menyambutmu ketika kamu datang kepada-Nya. bawalah semua beban berat kehidupanmu kepada Dia maka, Dia Tuhan yang akan memberikan kelegaan dan kekuatan kepada mu.

  

II.                Yesus berkuasa atas manusia (6-12)

Penjelasan

Pengajaran Yesus yang penuh kuasa ternyata sudah menyebar sangat luas dan menghebohkan umat yang ada di sekitar daerah rumah simon dan andreas, sehingga kalangan ahli Taurat pun turut ikut hadir saat Yesus memberitakan firman. Sebelumnya pada ayat 5 Yesus mengampuni dosa orang lumpuh, dan hal pengampunan tersebut menjadi sebuah pertentangan bagi ahli taurat yang mendengarnya. Hal itu sangat mengejutkan mereka karena pengampunan dosa hanya datang dari Allah yang maha kudus (ayat 7). Sedangkan dalam kacamata para ahli Taurat, Yesus hanya seorang manusia biasa, anak dari Yusuf si tukang kayu dan Maria.

Tertulis didalam ayat 6 “tetapi disitu ada juga duduk beberapa ahli taurat, mereja berpikir dalam hatinya”. Kata berpikir jika dilihat dalam bahasa aslinya adalah dialogizomenoi yang berarti pertentangan atau perdebatan. Adapun kalimat “dalam hati” mengunakan kardias yang berarti hati, dengan demikian kalimat yang dikatakan adalah “pertentangan dalam hati”. Suasana hati para ahli taurat sangat terganggu dengan pernyataan Yesus.

Tetapi pada ayat 8 dikatakan “tetapi Yesus segera mengetahui dalam hati-Nya, bahwa mereka berpikir dalam hati-Nya, bahwa mereka berpikir demikian, lalu ia berkata kepada mereka “mengapa kamu berpikir begitu dalam hati mu?” jika para ahli taurat memandang Yesus hanya seorang manusia namun Yesus menunjukkan bahwa Ia adalah Allah yang maha Tahu. Dia mengetahui apa yang berkecamuk dalam hati para ahli taurat karena yang didalam hati para ahli taurat bukanlah kasih melainkan sesuatu yang jahat.

Secara keras pada ayat 9 Yesus menembak apa yang diperdebatkan oleh para ahli taurat, ini menunjukkan bahwa Yesus punya kuasa untuk mengetahui segala sesuatu, bahkan yang tersimpan dalam hati orang. Pada ayat 10 ditegaskan kembali “supaya kamu tahu, bahwa di dunia ini anak manusia berkuasa mengampuni dosa manusia, Yesus sebagai pelaksana misi Allah mampu mengemban tugas sebagai pengampun dan mampu mengemban tugas sebagai kerajaan Allah, yakni misi membebaskan mereka yang tertindas dan menyelamatkan.

Kalau kita melihat dalam ayat 11 kata bangun dalam bahasa aslinya adalah egeirai yang berarti kesembuhan telah terjadi dan orang lumpuh itu bangkit serta bangun seterusnya. Pada ayat yang terakhir mempunyai makna yaitu ketika kerajaan Allah datang, maka kuasa dosa dihancurkan dan iblis dibinasakan, maka semua orang yang hadir bersukacita dan saat itu juga mengekspresikannya dengan memuliakan Tuhan.

Aplikasi

            Teman-teman, mungkin kita pernah merasa bahwa Tuhan tidak mengetahui apa yang terjadi didalam kehidupan kita. tetapi biarlah setelah kita membahas firman ini kita sadar bahwa Tuhan mengetahui sampai kedalaman hati kita. Dia mengerti perasaan kita dan Dia berkuasa atas kehidupan. Tidak ada satu hari pun yang berlalu didalam kehidupan kita tanpa penyertaan Tuhan. Percayalah teman-teman dan imani bahwa Yesus berkuasa atas kehidupanmu, sehingga ketika kamu mengimani didalam hati dan pikiranmu bahwa Yesus ada dalam hidupmu maka kamu akan selalu bersyukur atas berkatnya dalam hidupmu

Penutup

Teman-teman, apabila saat ini kamu sudah masuk atau sedang berlari kepada cara yang ditawarkan oleh dunia, segeralah berbalik, Berbalik kepada Yesus. Kamu sudah tahu bahwa ketika kamu datang kepada Yesus, Yesus pasti menerima serta mengampuni mu dan hanya Dia Tuhan yang berkuasa atas kehidupan.